Viosarinews.com, Sragen – Jateng __ Polres Sragen berikan pelayanan kesehatan bagi bayi dan anak-anak usia dibawah lima tahun (balita) di wilayah Desa Puro Kecamatan Karangmalang Sragen, Kamis (16/06/2023).
Pelayanan kesehatan dalam rangka menyemarakan Hari Bhyangkara ke 77 oleh Polres Sragen, di prakarsai Seksi Dokter Kesehatan (Dokkes) Polres Sragen Rahmat Supriyanto selaku ketua tim kesehatan, bekerjasama dengan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) Mekar Rahayu di Perumahan Margoasri.
Hadir pula dalam kegiatan sekaligus memimpin kegiatan Kabag SDM Kompol Sunarso mewakili Kapolres Sragen, Polwan Polres Sragen dipimpin Kasat Narkoba AKP Rini, Muspika Kecamatan Karangmalang, Lurah Desa Puro, Bayan Desa Puro.
Dalam keterangannya mewakili Kapolres Sragen AKBP Piter Yanottama, Kasi Dokkes Rahmat Supriyanto mengatakan bahwa acara pelayanan kesehatan ini dimaksudkan untuk membantu penanganan permasalahan Stunting yang tengah digalakan oleh pemerintah kabupaten Sragen.
Selain memberikan pelayanan kesehatan, kegiatan pelayananan yang mengusung tema Bakti Polri Presisi Bakti Kesehatan ini, tim Kesehatan, juga memberikan bantuan paket makanan tambahan (PMT) sebanyak 94 paket, berisi aneka ragam snak, minuman dan sembako diantaranya beras, roti, telur, susu, sari kacang hijau, margarin, bubur sumsum dan jajanan, kepada bayi dan anak-anak balita di Posyandu, diserahkan secara simbolis oleh Kabag SDM Kompol Sunarso didampingi Bhayangkari.
Sedangkan pemberian paket makanan tambahan (PMT) itu diprakarsai oleh Kapolres dan Bhayangkari Cabang Sragen.
Senada, seperti disampaikan Kabag SDM Kompol Sunarso, saat membuka acara bakti kesehatan Hari Bhayangkara ke 77, bahwa kegiatan kesehatan bagi anak-anak ini menentukan kualitas mereka dimasa depan.
Dari sebab itulah, maka Polres Sragen dalam mengisi kegiatan Hari Bhayangkara ke 77, memprioritaskan program stunting dalam membantu program pemerintah, melalui gelar Bakti Kesehatan.
Disampaikan Kompol Sunarso, bahwa penyebab yang sangat kompleks adanya stunting dikarenakan Balita kemungkinan kurang asupan gizi di samping juga ada faktor lainnya.
“Selain faktor gizi, penyebab lainnya perkawinan dini, kemiskinan, pendidikan, layanan kesehatan serta sumberdaya manusia. Maka di momen Hari Bhayangkara ke 77 ini, kita memberikan tambahan asupan gizi, dan jangan dilihat dari isinya, namun manfaatnya, “ kata Kompol Sunarso.
Kegiatan pelayanan kesehatan dibantu pula oleh sejumlah Polwan dan tim Seksi Dokkes serta tim kader kesehatan Posyandu Mekar Rahayu dengan menimbang, mengukur berat badan, serta tinggi badan.
Selain kepada bayi dan balita, tim kesehatan Posyanto Puro juga menyediakan pemeriksaan kesehatan berupa cek kesehatan gula darah serta layanan konseling kepada para warga desa.
Anak-anak yang telah melakukan rangkaian pelayanan kesehatan diberikan apresiasi berupa balon dari para Polwan Polres Sragen.
(Vio Sari)
(Humas Polres Sragen)
