Viosarinews.com, Demak – Pasca di tutupnya Makam Kadilagu Demak di karenakan suasana pandemi banyak peziarah di makam Kadilangu tetap nekat tanpa mengindahkan anjuran pemerintah terkait tidak bolehnya berkerumun.

Sehingga mengakibatkan timbulnya klaster klaster baru, jadi bukanya meredam masalah, justru timbul masalah baru.
Banyak peziaroh berkerumun di depan makam Walilullah “Karena tidak di perbolehkannya masuk” kami duduk di depan makam” ujar Pariman peziaroh dari Grobogan. Sabtu 26/12/2020.

Pariman menambahkan, ” Saya tahu ada larangan untuk berkerumun tapi saya sudah sampai di makam Sunan Kalijaga untuk berdoa masa di suruh pulang” ujarnya.
Marsiah dari Grobogan juga mengatakan kalau dirinya sudah dari sore datang dan ingin Takziah tapi tempatnya di tutup “Karena di tutup ya saya di luar aja” katanya.

Anehya larangan yang seharusnya di taati harus di langgar karena tidak adanya petugas penjagaan dari aparat kepolisian maupun instansi terkait.
(AL/ V.S)
Komentar